Sudahkah Anda mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan? Kalau sudah, tentu Anda tahu manfaat dan fungsinya. Banyak yang bilang, bila Anda tidak mengantongi keanggotaannya, bakal rugi berat! Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan ada untuk memberikan perlindungan bagi tenaga kerja dalam mengatasi risiko sosial-ekonomi tertentu. Program ini jelas akan berguna suatu saat nanti. Ternyata di balik manfaat jaminan ketenagakerjaan, BPJS pun dapat memudahkan seseorang untuk mendapatkan rumah idamannya. Namun sayang, masih sedikit orang yang tahu cara membeli bahkan renovasi rumah menggunakan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Perumahan Strategis Cibubur, Asana Residence
Mengenal Program BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan dahulu dikenal sebagai PT Jamsostek (Persero) yang merupakan pelaksana undang-undang jaminan sosial tenaga kerja. Kemudian sesuai UU No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS, PT. Jamsostek lantas berubah menjadi BPJS TK yang kita kenal sekarang per tanggal 1 Januari 2014 silam. Saat ini, lembaga ini menyelenggarakan empat program yakni Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kematian (JK). Berbicara soal risiko sosial-ekonomi yang dialami oleh pekerja, dilansir dari situs resminya, BPJS TK bakal memberikan perlindungan berupa pelayanan maupun uang tunai.
Baca Juga: Ingin dekat dengan Jakarta? Pilih perumahan Cibubur.
Fasilitas Pinjaman Uang Muka untuk Rumah
Dengan beragam kewajiban yang kian bertambah seiring kebutuhan hidup, tentu Anda sebagai pekerja membutuhkan dana tambahan—semisal untuk memperoleh rumah. Namun saat hendak mengajukan pinjaman ke sejumlah tempat, Anda pasti akan berpikir dua kali apalagi saat melihat persyaratan dengan nominal bunga yang misalnya kelewat besar.
Nah, di sinilah manfaatnya mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Salah satu fasilitas bernama Pemberian Uang Muka Perumahan (PUMP), bakal sangat berguna buat Anda. Anda dapat mengajukan pinjaman berdasarkan penghasilan yang didapat. Besaran tersebut dibagi dalam tiga jenis, yakni:
- Pekerja dengan gaji ≤ Rp5 juta akan mendapatkan Rp20 juta.
- Pekerja dengan gaji Rp5 – 10 juta akan mendapatkan 35 juta.
- Pekerja dengan gaji ≥ Rp10 juta akan mendapatkan Rp50 juta.
Besaran gaji dan kaitannya dengan jumlah pinjaman, memiliki maksud untuk menyesuaikan harga rumah yang akan dibeli beserta DP maksimal. Patut diingat bahwa PUMP dapat diajukan tanpa melihat jenis KPR yang akan dipilih. Dengan begitu, Anda harus cermat dalam memilih ketentuan yang berlaku.
إرسال تعليق